
Seperti yang sudah duketahui bahwasannya untuk penentuan Awal Bulan Ramadhan Kementrian Agama RI menggunakan ilmu hisab atau falak untuk terlihatnya hilal dengan menentukan tanggal 1 nya. Begitu pula dengan 1 Syawal untuk tahun sekarang yaitu 1440 H, berikut ringkasannya.
Baca juga: Cara mengetehui arah qiblat dengan bayangan matahari (file exel)
Tanggal 1 Syawal 1440 H jatuh pada hari Rabu bertepatan dengan tanggal 5 Juni 2019 (istikmal umur bulan 30 hari) dengan beberapa alasan diantaranya Irtifa’ atau ketinggian bulan di bawah 2 darjah.
Kesimpulan perhitungan menurut Kitab Khulashotul Wafiyah:
– Ijtima di Cianjur: Hari Senin, 3 Juni 2019 jam 16:37
– Awal Bulan Syawal Jatuh pada: Hari Rabu. 5 Juni 2019 M
– Lama diatas kaki langit: 1 Menit 9 Detik
– Tinggi Hilal: 1 darjah 5 qoh
– Simtul Irtifa’ 19 dari barat
– Besar Hilal: 0,07 jari
– Kedudukan Hilal: Sebelah utara miring ke selatan

Baca Juga: Amanat KH. Said Aqil di hari Santri Nasional 2018
Kesimpulan menurut kitab Maghibul Qomaroen:
– Ijtima’ di cianjur: Hari Senin, 3 Juni 2019 jam 16:38
– Irtifa’ : 0 darjah 36 qoh
– muksul hilal: 0,224 cm
– Kedudukan Hilal: Sebelah Utara
– Awal bulan syawal 1440 H jatuh padah hari rabu, 5 Juni 2019 M.
Pengajar ilmu falak di Al Musri:
– K. Burhan Rosyidi
– K. Aceng Ishaq (Maghibul Qomaroen)
NB: bila mana ada koreksi dari kesimpulan yang dicantumkan diatas silahkan hubungi Admin
Tak kaji bersama-sama, karena dalam file lain mungkin ada perbedaan, walaupun sama-sama Khulashotul Wafiah …
Berikut saya share dari file saya: